jenglot - ilustrasi |
Untuk menjaga hal-hal yang bisa menyebabkan kemusyirkan, Jenglot tersebut kemudian diamankan oleh sesepuh setempat.
Pendi, sesepuh makam keramat Batu Hiu
mengatakan, Jenglot kali pertama ditemukan oleh Andan petugas juru
pelihara makam keramat Batu Hiu.
"Saat ditemukan Jenglot tersebut masil dalam bungkusan, kemudain dibawa ke saya oleh Adnan," ungkapnya.
Dikatakannya, bungkusan berisi Jenglot
tersebut sebetulnya sudah ada di sekitar makam sejak 3 hari sebelumnya.
"Saya pikir hanya bungkusan biasa tapi ternyata setelah dibuka ada
jenglotnya," kata dia.
Pendi mengaku tidak mengetahui keaslian
Jenglot tersebut. Namun demikian untuk menjaga hal-hal yang bisa
menyebabkan kemusyirkan dirinya langsung mengamankan benda yang
dipercaya memiliki kekuatan mistik itu. "Saya juga tidak tahu asli atau
tidak, sekarang jenglotnya ada di saya," sambungnya.
Pendi menambahkan, kemungkinan Jenglot
tersebut milik para penziarah yang tertinggal. "Kalau ada pemiliknya
nanti juga datang sendiri ke sini," tambahnya.
Dirinya sudah melaporkan penemuan Jenglot tersebut kepada Dinas Pariwisata Perindagkop dan UMKM Wilayah Parigi.
Dikatakan, informasi penemuan langsung
menarik perhatian masyarakat dan wisatawan. "Banyak sekali warga dan
wisatawan yang ingin melihat Jenglot, tadi pagi (kemarin,red) disini
sampai penuh," sambungnya.
Lilis (35), salah seorang warga Batu Hiu
mengaku penasaran sehingga sengaja datang untuk melihatnya. "Saya tahu
dari tetanga katanya ada Jenglot di Batu Hiu terus penasaran aja ingin
liat," ungkapnya.
Dikatakanya, selai warga banyak juga
wisatawan yang penasaran ingin melihatnya. "Informasinya cepat menyebar
tamu yang lagi wisata juga langsung pada lihat," pungkasnya.